Suara.com - Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul menyindir Partai Golkar yang memecat kader lantaran mendukung pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) pada Pilpres 2014.
"Tentu (pemecatan) ini sangat menyedihkan yang korupsi aman tapi kader yang mendukung Jokowi - JK malah dipecat," kata Ruhut di Jakarta, Rabu (25/6/2014).
Ruhut mengatakan langkah Partai Golkar yang memecat tiga orang kadernya mengindikasikan kualitas pemikiran dalam berdemokrasi yang tidak siap dengan perbedaan.
Politikus yang berprofesi sebagai advokat itu menyayangkan proses pemecatan kader yang dilakukan Partai Golkar maupun Partai Demokrat.
Ruhut menilai tiga kader Partai Golkar yang dipecat merupakan politisi muda potensial.
Ruhut mengungkapkan seharusnya petinggi Partai Golkar memahami alasan ketiga kadernya mendukung Jokowi - JK yang cukup rasional. Pasalnya, JK merupakan mantan Ketua Umum partai berlambang pohon beringin tersebut.
Lebih lanjut, politisi yang pernah bermain sinetron "Gerhana" itu menambahkan, politisi sebagai warga negara yang memiliki hak untuk memiliki pandangan berbeda dengan garis partainya.
Tiga anggota DPP Golkar yang dipecat dari keanggotaan partai adalah Agus Gumiwang, Poempida Hidayatullah dan Nusron Wahid. Mereka dipecat karena mendukung pasangan capres dan cawapres Joko Widodo dan Jusuf Kalla.