Terkait Suap Kementerian ESDM, KPK Periksa Staf Khusus Presiden

Laban Laisila Suara.Com
Rabu, 25 Juni 2014 | 18:48 WIB
Terkait Suap Kementerian ESDM, KPK Periksa Staf Khusus Presiden
Juru Bicara KPK Johan Budi (suara.com/Adrian Mahakam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta keterangan kepada Staf Khusus Presiden Bidang Politik Daniel Sparinga dan bekas Sekretaris Jenderal Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Waryono Karno, terkait penyidikan kasus dugaan suap di Kementerian ESDM.

"Ya memang ada penyelidikan terkait dengan pengadaan ESDM, jadi sejumlah pihak dimintai keterangan, termasuk tadi ada Daniel Sparingga, " ungkap Juru Bicara KPK Johan Budi dalam konferensi pers di kantor KPK, Jakarta, Rabu (25/6/2014).

"Saya tidak tahu keterangan apa yang dimintai dari yang bersangkutan," tutur Johan lagi.

Johan juga menambahkan kasus dugaan suap di Kementrian ESDM masih dalam proses penyelidikan.

"Pertama, ini masih dalam proses penyelidikan, dalam rangka mengetahui ada pidana atau tidak," tambah Johan.

Selain menyampaikan pemeriksaan Daniel, Johan juga menyampaikan kemungkinan Menteri ESDM Jero Wacik ikut dimintai keterangan oleh penyidik.

"Permintaan keterangan bapak Jero Wacik belum, namun apabila penyidik memerlukan, penyidik akan memanggilnya," seru Johan.

KPK telah menetapkan Waryono Karyo sebagai tersangka kasus dugaan suap proyek di Kementerian ESDM.

Dalam kasus ini KPK telah menemukan bukti kuat anak buah Menteri ESDM Jero Wacik itu melakukan korupsi, berdasarkan pengembangan dari kasus suap di lingkungan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI