Warga Kalbar Keluhkan Harga Karet ke Jokowi

Achmad Sakirin Suara.Com
Senin, 23 Juni 2014 | 17:35 WIB
Warga Kalbar Keluhkan Harga Karet ke Jokowi
Baliho capres cawapres Jokowi-JK berpakaian adat. [Antara/Rahmad]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Desakan agar menaikkan harga karet mencuat di spanduk putih berisi dukungan terhadap Joko Widodo sebagai calon presiden RI pada Pemilu 2014. Spanduk tersebut terpajang di halaman Rumah Radakng, Pontianak, Senin (23/6/2014).

Spanduk dengan panjang sekitar 10 meter itu merupakan bentuk dukungan tanda tangan dari masyarakat yang mendukung pasangan capres nomor dua tersebut.

Saat ini harga karet di Kalbar tengah turun sehingga menyulitkan ekonomi masyarakat yang sebagian besar berada di wilayah perdesaan itu. Harga karet turun hingga 50 persen dari sebelumnya di kisaran Rp8 ribu - Rp10 ribu per kilogram.

Selain meminta kenaikan harga karet, spanduk tersebut juga ditulisi dengan desakan perhatikan kaum guru, perbaikan jalan Trans Kalimantan, salam dari TKI di Malaysia Timur, hilangkan pekerja paruh waktu, serta hentikan pembukaan lahan sawit.

Sementara di Rumah Radakng sendiri terlihat sekitar seribu warga dari berbagai daerah menunggu kedatangan Joko Widodo. Pemandu acara mengajak masyarakat yang menunggu berjam-jam untuk bernyanyi dan berjoget bersama.

Joko Widodo dijadwalkan akan mengunjungi Rumah Radakng untuk deklarasi relawan. Sebelumnya ia kampanye di Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya. Namun hingga pukul 17.10 WIB, Joko Widodo dan rombongan belum tiba di lokasi acara. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI