Petani Berharap Presiden Terpilih Atasi Kelangkaan Pupuk

Achmad Sakirin Suara.Com
Minggu, 22 Juni 2014 | 16:19 WIB
Petani Berharap Presiden Terpilih Atasi Kelangkaan Pupuk
Ilustrasi warga desa [Antara/Adhitya Hendra]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para petani perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, berharap presiden dan wapres terpilih pada Pemilihan Umum Presiden 9 Juli 2014 dapat mengatasi kelangkaan pupuk bersubsidi di wilayahnya.

"Pupuk bersubsidi selalu langka di tempat kami ini, karena itu presiden/wapres terpilih nanti mencarikan solusi agar penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran langsung kepada petani kecil," kata Ketua Gabungan Petani Sawit (GPS) Kabupaten Mukomuko, Khairul Siregar, di Mukomuko, Minggu (22/6/2014).

Menurut dia, hanya pemerintah yang dapat mengatasi permasalahan petani yang kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi dengan mengubah cara penyaluran yang ada sekarang ini.

Ia mengatakan pemerintah melalui instansi terkait seharusnya melakukan pengawasan dalam penyaluran pupuk subsidi agar tepat sasaran diterima langsung oleh petani setempat.

"Harapan kita pemerintahan yang baru nantinya dapat mengatasi permasalahan tersebut," ujarnya.

Selain masalah pupuk, menurut dia, yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana supaya harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit tinggi.

Menurut dia, pihak pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit seharusnya tidak menghargai hasil panen petani kelapa sawit hanya pada TBS kelapa sawitnya saja tetapi sekarang "cangkang" dan tandan kosong kelapa sawit juga berharga dan dijual. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI