Suara.com - Pilot pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 kini ditetapkan sebagai tersangka utama dalam insiden hilangnya pesawat tersebut. Penyidik mengungkap, sang pilot, Kapten Zaharie Ahmad Shah, adalah satu-satunya kru pesawat yang tidak punya komitmen kerja di masa depan.
Seperti dilansir oleh Mirror, mengutip informasi dari Sunday Times, tim penyidik kepolisian Malaysia juga menemukan bahwa Shah memprogram alat simulator penerbangannya sedemikian rupa untuk latihan terbang ke Samudera India bagian selatan. Tak hanya itu, simulator itu juga diprogram untuk latihan mendarat di sebuah pulau dengan landasan pendaratan pendek.
Program latihan itu sempat dihapus dari simulator. Namun, para ahli komputer berhasil melakukan recovery.
Pesawat MAS MH370 hilang sejak 8 Maret silam saat sedang terbang dari Kuala Lumpur, Malaysia menuju Beijing, Cina. Pesawat itu hilang bersama 227 penumpang dan 12 kru. Hingga kini, keberadaan pesawat tersebut belum diketahui secara pasti. (Mirror)