AK Mengaku Disodomi Oknum Guru JIS Setelah Dibujuk Psikolog

Laban Laisila Suara.Com
Rabu, 18 Juni 2014 | 17:41 WIB
AK Mengaku Disodomi Oknum Guru JIS Setelah Dibujuk Psikolog
Jakarta International School (JIS), Pondok Indah, Jakarta Selatan (suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah seorang bocah korban sodomi, AK (6), baru berani bercerita kalau dirinya disodomi oleh oknum guru Jakarta International School (JIS) Pondok Indah, setelah diperiksa oleh psikolog.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Rikwanto, saat ditemui di Mapolda, Jakarta, Rabu (18/6/2014).

Pada pemeriksaan pertama, AK hanya mengaku pernah disodomi oleh sejumlah pegawai kebersihan sekolah elit itu.

"Itu setelah konseling mendalam, karena AK setelah diketahui padanya terjadi kekerasan seksual dia berhenti sekolah, dan secara periodik dilakukan konseling psikolog dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A)," kata Rikwanto.

Rikwanto menambahkan, setelah AK sudah merasa agak nyaman dan tenang, barulah semuanya terungkap.

"Ternyata oknum guru juga melakukan padanya," lanjut Rikwanto lagi.

Ketika disinggung pada saat pemeriksaan pertama apakah ada ancaman kepada AK, Rikwanto menjelaskan kalau keterangan seorang anak kecil perlu digali dengan metode khusus.

AK sempat mengaku kalau kejahatan seksual terhadap dirinya dilakukan di toilet dan sebuah ruangan khusus yang dekat dengan ruangan guru.

Sebelumnya dugaan keterlibatan oknum guru JIS hanya dilaporkan korban lainnya, yakni DA.

Kepolisian juga sudah menggeledah sejumlah ruangan di sekolah JIS dan menyita sebuah handycam plus flashdisk pekan lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI