Bocah 11 Tahun Kuliahi PM Australia Soal Pernikahan Gay

Laban Laisila Suara.Com
Kamis, 12 Juni 2014 | 19:58 WIB
Bocah 11 Tahun Kuliahi PM Australia Soal Pernikahan Gay
PM Australia Tony Abbott. (Reuters/Australian Broadcasting Corporation via Reuters TV)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Orlando Burcham (11), menulis surat buat Perdana Menteri Australia Tony Abbott soal pandangannya terhadap pernikahan gay dan menyebut Abbott ‘menyedihkan’ karena menolak pernikahan sesama jenis.

Abbott, yang sebenarnya memiliki saudara perempuan seorang gay, sangat berkeras tidak pernah menyetujui  dan melawan UU Pernikahan Gay di sejumlah negara bagian Australia.

Lucunya, ibu Orlando adalah salah seorang penasihat Partai Liberal, dimana Abbott adalah salah seorang pemimpinnya.

Orlando memposting suratnya secara terbuka di facebook dan laman online untuk sengaja mendapat respon langsung dari Abbott.

Dalam surat terbuka itu, dia mempertanyakan alasan Abbott yang tidak menyetujui pernikahan gay yang sebetulnya justru untuk meraih kebahagiaan.

“Karena sebagian besar warga Australia justru gembira menikah. Jadi kenapa anda melarang gay  menikah di negeri yang indah ini?” tulis Orlando.

Dia mengakui kalau ibunya adalah seorang gay yang merupakan anggota Partai Liberal pendukung Abbott dan terpaksa menikah di New York, Amerika.

“Sangat menyedihkan kalau anda melarang gay di Australia menikah,” tegas Orlando.

Orlando bahkan sempat menyindir kalau Abbott terpilih menjadi Perdana Menteri bukan untuk mewakili golongan, tapi mewakili seluruh warga.

“Anda terpilih mewakili negara, bukan dirimu sendiri,” sindir Orlando.

Di kalimat terakhirnya dia mengharapkan agar PM Australia yang dijuluki ‘mad monk’, atau ‘biarawan sinting’ oleh sejumlah media, bersedia untuk mengubah pandangannya.

“Saya berharap anda mengubah pandangan anda,” tutup Orlando.

Abbott sendiri bersedia merespon dengan tulisan tangan langsung yang disampaikan kepada Orlando.

Dalam surat balasannya, Abbot menyampaikan kalau sikapnya justru mempertahankan posisi Pemerintah Federal Australia untuk membela UU Pernikahan 1961.

“Pandangan pribadi saya adalah untuk mendukung definisi pernikahan yang sudah ada,” jelas Abbott. (News.com.au)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI