Suara.com - Tanishq Abraham, seorang anak laki-laki dari Sacramento, California, AS berhasil menyelesaikan pendidikan setingkat SMA di usianya yang baru 10 tahun.
Tanishq yang selama ini menjalani pendidikan dengan metode home-shooling, menerima ijazah SMA-nya hari Senin (9/6/2014) di sebuah museum di Sacramento.
Kegeniusan Tanishq memang sudah terlihat sejak ia berusia empat tahun. Ia termasuk salah satu anak dengan IQ tertinggi.
Menurut ibunya, Taji Abraham, Tanisqh meninggalkan sekolah formal sejak tiga tahun lalu kemudian menjalani pendidikan secara home schooling.
Ia mengikuti ujian setingkat SMA Maret lalu, tetapi karena terlalu sibuk mengikuti berbagai kursus sehingga baru diwisuda bulan Juni ini.
"Kemampuannya untuk belajar sendiri sangat bagus," ujar Taji sambil menambahkan di usia tujuh tahun Tanisqh sudah bisa mengajarinya Astronomi. Taji mengaku banyak membantu putranya di bidang biologi dan kimia. Sedangkan sang ayah, Bijou, yang bekerja di sebuah pabrik robot mengajar kalkulus dan trigonometri.
Taji menambahkan, kini Tanisqh sedang mempersiapkan diri untuk bisa kuliah di University of California di Davis. Universitas ini dipilih karena alasan kedekatan semata.
Lalu apa cita-cita Tanisqh?
“Minat utama saya adalah sains, saya ingin menjadi ilmuawan atau dokter ahli. Tapi saya juga ingin menjadi presiden," ujarnya dalam sebuah wawancara dengan televisi setempat. (Reuters)