Suara.com - Calon presiden Prabowo Subianto mengeluarkan sejumlah pantun ketika berorasi dalam kampanye dialogis dengan berbagai elemen masyarakat Sumatera Utara di Gedung Serba Guna Medan, Rabu (12/6/2014).
"Tadi protokol banyak berpantun, saya tidak mau kalah," katanya disambut tepuk tangan ribuan pendukung yang hadir di tempat.
Berikut ini pantun yang dilontarkan Prabowo Subianto saat kampanye.
Jalan-jalan ke kota Malang, mampir dulu di Surabaya. Sebentar lagi saya akan pulang, jangan lupa dengan saya.
Bila ada paku yang patah, jangan disimpan di dalam peti. Bila ada kata Prabowo yang salah, jangan disimpan di dalam hati.
Disini gunung disana gunung, di tengah-tengah bunga melati. Di sini bingung, di sana bingung, memikirkan si jantung hati.
Ayam hitam telurnya putih, mencari makan di pinggir kali. Nona hitam giginya putih, kalau tertawa manis sekali.
Usai menyampaikan orasi, Prabowo Subianto berjoget dengan Aburizal Bakrie, Akbar Tanjung, dan Anis Mata dengan lagu "Anak Medan" yang dibawakan Gatot Pujonugroho dan Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Sumatera Utara yang juga Ketua Partai Gerindra Sumatera Utara Gus Irawan Pasaribu. (Antara)