Suara.com - Hampir 10 hari lalu, Marc Marquez memastikan kemenangan keenamnya di MotoGP musim ini, dalam balapan GP Italia yang digelar di Sirkuit Mugello. Tapi pebalap tim Repsol Honda itu tidak mendapatkannya dengan mudah, karena selama beberapa putaran harus berduel ketat dengan rekan senegara dari tim berbeda, Jorge Lorenzo.
Kini, persaingan ketat itu akan berlanjut di atmosfer negeri asal mereka sendiri yaitu GP Catalunya. Tentu saja, duel tidak hanya akan melibatkan mereka berdua, melainkan juga para pebalap jagoan lainnya. Salah satunya adalah sesama pebalap Spanyol yang satu tim dengan Marquez, yakni Dani Pedrosa. Plus pastinya, rekan setim Lorenzo di Movistar Yamaha, Valentino Rossi sang pebalap Italia.
Tahun lalu di sirkuit yang sama, yang kini bernama resmi Sirkuit Barcelona-Catalunya, Pedrosa mencatatkan pole position dengan memecahkan rekor kecepatan Casey Stoner dari lima tahun sebelumnya. Namun saat itu, akhirnya Lorenzo-lah yang memastikan diri sebagai pebalap terdepan pada balapan sesungguhnya.
GP Catalunya punya cukup banyak catatan balapan ketat di masa lalu, dengan hasil akhir yang sangat tipis perbedaannya. Di antaranya adalah pada musim 2007 dan 2009, serta salah satu yang paling berkesan yaitu di musim 1992, ketika Wayne Rainey sukses mengalahkan Mick Doohan dengan selisih waktu 0,057 detik saja.
Jika Marquez membuktikan mampu kembali menang kali ini, dia akan jadi pebalap termuda (21 tahun dan 118 hari) yang mampu memenangi tujuh balapan secara beruntun di MotoGP. Tepatnya, rekor itu akan ia rebut dari Rossi. Tapi, "The Doctor" adalah salah satu pebalap yang tentunya tak akan membiarkan Marquez melaju begitu saja dengan mudah.
Sesi latihan resmi GP Catalunya akan dimulai pada Jumat, pukul 09.55 waktu setempat (14.55 WIB). Sementara balapan akan digelar hari Minggu (15/6), pukul 14.00 waktu setempat (19.00 WIB). [MotoGP.com]