Suara.com - Jembatan Pont des Arts yang membentang di atas Sungai Seine, Paris, Prancis, ditutup selama beberapa jam pada hari Minggu (8/6/2014) waktu setempat. Penutupan terjadi lantaran pagar besi yang dipenuhi "gembok cinta" ambruk.
Sejak lima tahun silam, jembatan Pont des Arts menjadi salah satu tempat yang populer di seantero Kota Paris. Di tempat itu, banyak pasangan kekasih yang meninggalkan gembok bertuliskan nama mereka di pagar tepian jembatan. Hal itu, konon dilakukan sebagai simbol keabadian cinta. Biasanya, mereka akan melemparkan kunci gembok itu ke sungai.
Pagar tersebut ambruk hari Minggu. Menurut media setempat, tidak ada yang terluka dalam insiden ambruknya pagar. Selama jembatan ditutup, perbaikan dilakukan. Pagar yang penuh dengan gembok itu pun kembali berdiri.
Selama ini, otoritas Kota Paris terus didesak untuk segera melarang pemasangan gembok di jembatan itu atas alasan estetika. Namun, pemerintah enggan bersikap terlalu ketat. Mereka khawatir, pelarangan justru akan berpengaruh pada industri pariwisata serta mencoreng reputasi Kota Paris sebagai kota cinta.
Kendati demikian, Walikota Paris Anne Hidalgo mengajak warga untuk membuka debat terkait fenomena "gembok cinta" demi mencari solusi yang sama-sama menguntungkan. (Reuters)