Tim Jokowi-JK Antisipasi Penggalangan TNI dalam Pilpres

Achmad Sakirin Suara.Com
Minggu, 08 Juni 2014 | 11:30 WIB
Tim Jokowi-JK Antisipasi Penggalangan TNI dalam Pilpres
Capres-Cawapres Jokowi-JK. [suara.com/Bagus Satosa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim pemenangan Jokowi-JK siap mengantisipasi dan menjalankan strategi khusus untuk mencegah penggalangan TNI aktif mendukung capres tertentu.

Hal itu diungkapkan Ketua Koalisi Partai dan Pemenangan Jokowi-Jusuf Kalla Wilayah Lampung dan Sumatera Bagian Selatan Sjachroedin Z.P.

"Saya jelek-jelek begini pensiunan jenderal juga, jadi tahu dan paham bagaimana trik penggalangan dukungan semacam itu, dan sebisa mungkin akan saya cegah tidak terjadi di daerah saya," katanya dalam rapat koordinasi koalisi partai dan sukarelawan pendukung Jokowi-JK di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Lampung, Sabtu (7/6) sore.
Sabtu (7/6/2014).

Mantan Gubernur Lampung dua periode itu menegaskan bahwa pihaknya akan menurunkan jaringan yang dimiliki agar hal-hal yang dimaksud tidak terjadi, sebagaimana diadukan terjadi di DKI Jakarta. Namun, dia enggan mengungkap upaya strategi pencegahan tersebut secara lebih detail.

"Yang penting kami akan melakukan dengan cara-cara terhormat karena Jokowi-Jusuf Kalla adalah sosok yang pantas dan diperlukan untuk memimpin Indonesia ke depan," kata dia lagi.

Dalam rapat koalisi dan relawan itu, ditetapkan bahwa partai koalisi pendukung Jokowi-JK akan mengadakan rapat besar di lima titik di Lampung dalam periode satu bulan ke depan.

"Satu titik meliputi tiga kabupaten, jadi 15 kabupaten kebagian semua," kata Sjachroedin lagi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI