TNI AD Sisihkan Anggaran Intelijen Buat Jaga Pilpres

Laban Laisila Suara.Com
Senin, 02 Juni 2014 | 16:21 WIB
TNI AD Sisihkan Anggaran Intelijen Buat Jaga Pilpres
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Letnan Jenderal Budiman mengungkapkan menyisihkan dana dari dua pos anggaran milik Angkatan Darat (AD) untuk membantu mengamankan pelaksaaan Pilpres 9 Juli 2014.

Dalam rapat koordinasi bersama para Pangdam seluruh Indonesia di Mabes AD, Senin (2/6/2014), Budiman menyebut tiga mata anggaran, salah satu anggaran yang disisihkan yakni dari anggaran intelijen.

"Kita ada anggaran teritorial, anggaran latihan, anggaran intelejen yang bisa digunakan angkatan khusus yang berjaga di Pilpres," kata Budiman.

Saat rapat dia sempat mengindikasikan kalau dana anggaran khusus untuk Pilpres khusus untuk TNI tidak cukup alias kurang, namun hal itu langsung dibantahnya saat dikonfirmasi oleh jurnalis usai rapat.

"Dana Pilpres ada, diberikan untuk 35 ribu satuan kami yang diberikan kepolisian," kata Budiman berkilah.

Dia menyebutkan dana itu disalurkan buat personil yang bertugas.

"Tetapi kan Angkatan Darat ada 350 ribu dari keseluruhan,” ujarnya.

Sementara Budiman sempat memaparkan alokasi anggaran dana dalam setahun yang diperuntukkan TNI AD.

"Kalo besar untuk dana satu tahun sekitar 406 miliar, untuk dana latihan kita punya 450 miliar, untuk dana pengamanan 265 miliar itu bisa digunakan,” jelas Budiman.

Dana tersebut, sambungnya lagi, tidak semuanya digunakan dan diberikan bertahap triwulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI