Suara.com - Sebuah kapal Cina yang membantu pencarian pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 meninggalkan lokasi pencarian. Kapal bernama Zhu Kezhen itu terpaksa kembali ke pelabuhan karena mengalami masalah teknis.
Kapal Zhu Kezhen adalah kapal Cina yang melakukan survei batimetri atau pemetaan dasar laut. Kapal itu beroperasi di Samudera Hindia untuk membantu menemukan lokasi MH370.
Namun, ada kerusakan pada perangkat sonarnya sehingga terpaksa kembali ke pelabuhan untuk dilakukan perbaikan.
"Zhu Kezhen mengalami kerusakan pada "multibeam echo sounder"-nya dan kembali ke pelabuhan untuk dilakukan perbaikan yang diperlukan," kata Pusat Koordinasi Badan Gabungan Australia (JACC) dalam pernyataannya hari Sabtu (31/5/2014).
Kapal tersebut diperkirakan baru sampai di pelabuhan dalam beberapa hari ke depan. Pesawat MH370 tidak kunjung ditemukan sejak hilang kontak pada 8 Maret silam. Pencarian yang dilakukan pada lokasi yang diduga tempat jatuhnya pesawat tak juga membuahkan hasil. Malahan, lokasi pencarian kini makin diperluas di Samudera Hindia. (News.com.au)