Suara.com - Sedikitnya 10 warga Chad tewas ditembak di Libya selatan oleh sekelompok orang, Kamis (30/5/2014) waktu setempat.
"10 warga Chad ditembak hingga tewas di Sbeha oleh kelompok pria bersenjata, yang seluruhnya memakai seragam militer," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Chad.
Kemlu Chad menyatakan para penyerang berasal dari Libya.
Kemlu menyebut insiden berdarah itu sebagai "kejahatan menjijikkan yang dilakukan terhadap para warga sipil tak berdosa."
Sejauh ini belum diketahui kronologis penyerangan. Sebelum diserang, warga Chad sedang dalam perjalanan pulang ke Ibukota Libya, Tripoli.
Serangan berdarah pernah juga terjadi sebelumnya. Negara tetangga Libya, Niger, sebelumnya mengumumkan bahwa delapan warganya tewas di wilayah yang sama. (CNN/Xinhua)