Suara.com - Sedikitnya 15 orang tewas dan lima orang lagi hilang setelah hujan lebat mengguyur Provinsi Guangdong, Cina Selatan, sejak Rabu (21/5/2014)
Menurut pemerintahan setempat, hujan badai tersebut, yang terjadi setiap 100 tahun, mengguyur kota Guangzhou, Zhaoqing dan Qingyuan serta mengakibatkan banjir, rumah ambruk dan lumpur mengalir.
Dari data yang dihimpun hingga pukul 17.00 Sabtu (24/5/2014), lebih dari 140.000 orang telah menjadi korban dan 21.000 orang diungsikan dan 1.143 rumah ambruk.
Sebanyak 16 jalan raya nasional dan provinsi ditutup akibat hujan lebat, demikian laporan Xinhua, Minggu (25/5/2014).
Pemerintah provinsi telah mengaktifkan sistem tanggap darurat dan mengirim tim untuk membantu dan juga bahan bantuan ke daerah-daerah yang terkena bencana tersebut. (Xinhua/Antara)