Suara.com - Sebuah kapal survei kelautan milik Cina akan kembali mencari pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 di dasar perairan sebelah barat Australia. Kapal Cina tersebut akan memetakan dasar laut yang diduga sebagai tempat jatuhnya MH370.
Rencana pemetaan yang akan dilakukan kapal Zhu Kezhen itu atas kesepakatan yang terjadi antara otoritas Cina, Australia, dan Malaysia. Kapal itu akan mendapat pengarahan langsung dari Pusat Koordinasi Agensi Gabungan (JACC) Australia, yang selama ini memimpin pencarian MH370. Kapal Zhu Kezhen akan berangkat ke lokasi pada Rabu lusa, jika cuaca dalam kondisi baik.
Sebelumnya, upaya pencarian dengan menggunakan kapal selam nirawak Bluefin-21 belum membuahkan hasil. Bulan ini, tim pencari memperluas zona pencarian menjadi 60.000 kilometer persegi.
Sejumlah perangkat sonar lebih canggih yang bisa menyelam hingga kedalaman 7 kilometer di bawah permukaan laut rencananya akan dibawa ke lokasi. (The Guardian)