Suara.com - Bos produsen air zam zam illegal divonis 2,5 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Semarang, Jawa Tengah, Senin (19/5/2014). Ebin Thalib Mandiri divonis majelis hakim karena terbukti memproduksi sendiri air zam zam dari air tanah.
Hukuman yang dibacakan Hakim Ketua Dwiarso Budi dalam sidang lebih ringan daripada tuntutan jaksa selama tiga tahun penjara.
"Terdakwa tidak bisa menunjukkan izin usaha industrri, selain itu perkembangan industrinya juga tidak pernah dilaporkan," katanya.
Produksi air zam zam buatan Thalib dilakukan di suatu pabrik di Desa Polaman, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Air zam zam beromzet miliaran rupiah tersebut diproduksi dari air tanah yang selanjutnya dikemas mirip aslinya.
Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan hukuman tersebut, di antaranya perbuatan terdakwa tidak mendukung program bidang industri.
Atas hukuman tersebut, terdakwa akan memanfaatkan waktu tujuh hari untuk berpikir sebelum menentukan langkah hukum selanjutnya. (Antara)