Suara.com - Presiden Nigeria Goodluck Jonathan menolak mentah-mentah ajakan Boko Haram untuk menukarkan tahanan pemerintah dengan ratusan gadis yang mereka culik.
Hal itu diungkap oleh perwakilan Kementerian Luar Negeri Inggris untuk Afrika, Mark Simmonds, usai mengadakan pembicaraan dengan Presiden Goodluck di Abuja, Nigeria, hari Rabu (14/5/2014).
"Dia mengatakan dengan sangat jelas bahwa tidak akan ada negosiasi dengan Boko Haram terkait pertukaran gadis yang diculik dengan tahanan pemerintah," kata Simmonds.
Sebelumnya diberitakan, pemimpin Boko Haram, Abubakar Shekau meminta pemerintah membebaskan anggota Boko Haram yang ditahan pemerintah. Sebagai gantinya, Shekau akan membebaskan sekitar 200 gadis yang diculik dari sebuah sekolah di Chibok, bulan lalu. (Reuters)