Suara.com - Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, Mohamad Nazarudin, rupanya tidak berhenti menyeret nama bekas koleganya sekaligus bekas Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum dalam kasus dugana korupsi Hambalang.
Dalam sidang lanjutan kasus Hambalang, Selasa (13/5/2014), dengan terdakwa mantan Direktur Operasional PT Adhi Karya Teuku Bagus Muhammad Noor, Nazarudin dimintai keterangan lagi sebagai saksi.
Di persidangan dia tetap menyikut Anas dengan menyampaikan kalau semua yang berkaitan proyek Hambalang, Anas adalah bosnya.
"Bos saya pak Anas Yang mulia," kata Nazarudin di Pengadilan Tipikor, Jakarta.
Keterlibatan Anas dalam kasus Hambalang dan kasus pencucian uang yang kini ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang diungkap oleh Nazarudin.
Pada beberapa kesempatan, Nazar juga menduga dan kerap menyebut kalau Anas menggunakan uang hasil kejahatan di forum Kongres Demokrat.