Dia masih harus bersaing dengan beberapa merek lain yang juga tertarik menjalani rute semua koridor Transjakarta.
"Bagaimana orang mau pindah naik bus jika tidak aman, tidak andal, dan lain sebagainya. Kalau ada di dalam bus itu, lalu badan seperti dikocok-kocok karena guncangannya, bagaimana kamu mau pakai bus?," kata Ahok. (Antara)