Penurunan Status Slamet Tunggu Perkembangan

Achmad Sakirin Suara.Com
Jum'at, 09 Mei 2014 | 10:52 WIB
Penurunan Status Slamet Tunggu Perkembangan
Petugas SAR mendata letusan Gunung Slamet dari Pos Pendakian Bambangan, Purbalingga, Jateng, (5/5). [Antara/Idhad Zakaria]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penurunan status Gunung Slamet, Jawa Tengah, masih harus menunggu perkembangan. Hal itu diungkapkan Ketua Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Slamet, Sudrajat.

"Saat ini aktivitasnya memang ada kecenderungan menurun, tetapi kami masih menunggu perkembangan berikutnya. Kalau mau ditarik ke 'Waspada' ya kira-kira kalau sudah mantap," katanya melalui saluran telepon di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat (9/5/2014).

Kendati demikian, dia mengaku belum bisa memastikan kapan penurunan status tersebut akan dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang mengamati perkembangan aktivitas Gunung Slamet melalui PPGA Slamet di Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang.

"Kami harus benar-benar teliti dan tidak bisa terburu-buru menurunkan. Nanti kalau baru turun terus naik lagi bagaimana," katanya.

Sudrajat mengatakan, berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada hari Jumat (9/5/2014), pukul 00.00-06.WIB, terekam 14 kali gempa letusan, 18 kali gempa embusan, dan satu kali gempa tektonik. Menurut dia, gempa tektonik tersebut bukan disebabkan oleh aktivitas gunung api.

"Itu (gempa tektonik, red.) gempa-gempa 'tetangga', bukan karena aktivitas gunung api. Oleh karena gempa tektonik itu kuat, bisa sampai terekam pada alat yang terpasang di PPGA Slamet," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI