Seragam Terlalu Seksi, Pramugari Cathay Pacific Protes

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 07 Mei 2014 | 17:51 WIB
Seragam Terlalu Seksi, Pramugari Cathay Pacific Protes
Ilustrasi pramugari. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pramugari maskapai penerbangan Cathay Pacific mengeluhkan seragam kerja mereka yang terlalu seksi. Seragam tersebut, menurut mereka, membuat mereka kerap mendapat pelecehan seksual.

Pramugari maskapai penerbangan asal Hongkong itu melayangkan protes ke pihak perusahaan melalui Serikat Kru Penerbangan Cathay Pacific (FAU). Mereka merasa blus yang mereka kenakan terlalu pendek, sementara rok mereka terlalu sempit.

"Mereka khawatir karena seragam kerja yang terlalu pendek," kata wakil kepala FAU Julian Yau.

Menurut para pramugari, blus berukuran minim itu membuat bagian tubuh tertentu menjadi terbuka saat mereka membungkuk. Mereka mengeluhkan pelecehan seksual dari penumpang nakal yang sering mereka alami akibat pakaian tersebut.

Mereka mengaku sudah melaporkan soal pelecehan yang terjadi kepada manajer penerbangan. Namun jawaban yang mereka dapat tidaklah memuaskan. Terkadang, manajer penerbangan justru terkesan tidak terlalu peduli.

"Itu terserah kamu. Apa kamu mau menunda penerbangan karena kamu mau memanggil polisi (untuk melaporkan pelecehan yang dialami)?", demikian jawaban yang mereka dapat.

Terkait masalah ini, akan dilakukan pembahasan antara FAU dengan pihak Cathay Pacific. Sementara itu, pihak Cathay Pacific sudah memberikan pernyataan soal isu tersebut.

"Kami menyambut kritik dari kru dan modifikasi (seragam) sudah kami lakukan, termasuk panjang blus dan keketatan rok. Para kru dipersilakan menukar seragam mereka kapan saja jika merasa tidak pas," sebut Cathay Pacific dalam pernyataan yang diterima oleh South China Morning Post. (USA Today)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI