Aktivitas Slamet Cenderung Menurun

Achmad Sakirin Suara.Com
Minggu, 04 Mei 2014 | 12:29 WIB
Aktivitas Slamet Cenderung Menurun
Gunung Slamet mengeluarkan asap hitam terlihat dari Desa Dawuhan, Brebes, Jateng, (3/5). [Antara/Oky Lukmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktivitas Gunung Slamet yang terpantau petugas Pos Pengamatan Gunung Api Slamet di Desa Gambuhan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, cenderung menurun, meskipun statusnya masih ‘siaga’.

"Sebuah level itu tidak bisa hanya dievaluasi dalam beberapa jam atau hanya dua hari. Itu perlu waktu, kita tidak akan pernah tahu besok mau seperti apa, besoknya seperti apa," kata Ketua Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Slamet, Sudrajat saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu (4/5/2014).

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya akan mengikuti terus perkembangan aktivitas Gunung Slamet.

"Nanti, apa pun hasilnya, akan kami sampaikan ke semua pihak," katanya.

Mengenai adanya lontaran material pijar yang terlihat mengarah ke selatan-tenggara Gunung Slamet dalam beberapa hari terakhir, dia mengatakan bahwa hal itu biasa terjadi.

Akan tetapi, lontaran material pijar yang terpantau oleh Pos PGA Slamet hanya yang mengarah ke barat karena pos pengamatan tersebut berada di utara Gunung Slamet.

Menurut dia, lontaran material pijar yang mengarah ke barat akan terlihat lebih jelas dari pos pengamatan karena secara kebetulan kawah Gunung Slamet di sebelah barat.

"Secara visual, lontaran material pijar yang mengarah ke barat teramati dari pos pengamatan di Gambuhan. Semalam, sebelum pukul 00.00 WIB, tampak dua kali (lontaran material pijar yang mengarah ke barat, red.), dan lontarannya masih kurang dari radius 4 kilometer," katanya.

Dia mengatakan bahwa suara dentuman yang dikeluarkan Gunung Slamet sudah sangat berkurang. Bahkan dalam enam jam terakhir, kata dia, suara dentuman tersebut sama sekali tidak terdengar. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI