Suara.com - Puluhan orang tewas dalam kebakaran dan bentrokan yang melibatkan kelompok pro-Rusia dan kelompok pendukung pemerintah di kota pelabuhan Odessa, Ukraina bagian selatan, hari Jumat (2/5/2014). Sedikitnya 130 yang diduga terlibat dalam insiden tersebut diamankan pihak berwajib.
Dalam sebuah pernyataan, kepala polisi setempat Petro Lutsiuk mengatakan, mereka yang ditangkap terancam dijerat berbagai pasal, dari keikutsertaannya dalam kerusuhan hingga pembunuhan berencana. Dalam peristiwa tersebut, sebuah gedung serikat dagang di kota tersebut dibakar.
Sebagian besar dari mereka menjadi korban, meninggal dunia akibat menghirup asap. Sebagian lainnya tewas setelah terjun untuk menyelamatkan diri dari jendela gedung.
Polisi tidak mampu mengendalikan kerusuhan lantaran kalah jumlah dengan para perusuh. Ratusan orang, termasuk fans sepak bola terlibat dalam kerusuhan di kota tersebut. (Reuters)