Suara.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, Jawa Tengah, segera mengoperasikan pos komando di sejumlah kecamatan. Hal itu guna mendukung sosialisasi kepada warga terkait peningkatan status aktivitas vulkanik Gunung Slamet dari "Waspada" ke "Siaga".
"Selain posko kabupaten di kantor BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Purbalingga dan posko Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, beberapa posko di tingkat kecamatan juga akan segera dioperasikan," kata Sekretaris Daerah Purbalingga Imam Subijakto di Purbalingga, Jumat (2/5/2014).
Imam mengatakan hal itu kepada wartawan setelah rapat koordinasi antisipasi erupsi Gunung Slamet di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0702 Purbalingga.
Pihaknya sejak Rabu (30/4/2014) telah mengoordinasikan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Purbalingga untuk bersiaga termasuk menginventarisasi logistik, sarana-prasarana, dan data penduduk terdampak bencana.
Selain itu, kata dia, seluruh wilayah terdampak erupsi Gunung Slamet akan melakukan geladi posko di tingkat kecamatan.
"Rencana kami mengadakan geladi posko lagi pada hari Selasa (7/5), khususnya untuk Posko Kecamatan Kutasari dan selanjutnya kecamatan lainnya. Saya berharap geladi diikuti oleh seluruh masyarakat yang dimungkinkan terdampak bencana," katanya. (Antara)