Hukum Syariah Islam di Brunei Akan Mengarah Pada Ekstrimisme?

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 30 April 2014 | 19:39 WIB
Hukum Syariah Islam di Brunei Akan Mengarah Pada Ekstrimisme?
Sultan Haji Hassanal Bolkiah. (Reuters/Alexander F. Yuan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang cendekiawan Muslim terkemuka di Brunei menolak anggapan bahwa hukum syariah Islam akan mengarah pada ekstrimisme, penyiksaan, dan kekejaman.

"Itu (hukum syariah) tidak akan digunakan untuk memotong, merajam, atau mencambuk orang tanpa pandang bulu," jelas Awang Abdul Aziz, cendekiawan Muslim tersebut.

"Ada beberapa persayaratan dan ada pula metode yang imbang dan adil," imbuh Aziz.

Hal senada juga diungkapkan oleh pihak pemerintah Brunei Darussalam. Pemerintah mengatakan bahwa hukuman berat baru akan dijatuhkan kepada terdakwa setelah ada bukti-bukti yang kuat.

Kendati demikian, para diplomat Brunei masih belum tahu pasti bagaimana praktik dari sistem hukum tersebut. Yang masih menjadi pertanyaan pula adalah bagaimana hukum itu dijalankan beriringan dengan sistem hukum asal Inggris yang sebelumnya sudah berlaku di Brunei. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI