1.068 Prajurit Marinir Gelar Latihan

Achmad Sakirin Suara.Com
Rabu, 30 April 2014 | 16:30 WIB
1.068 Prajurit Marinir Gelar Latihan
Sejumlah prajurit Brigif-1 Marinir melaksanakan latihan pertempuran di Malang, Jawa Timur, Senin (28/4). [Antara/Sertu-Mar-Kuwadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 1.068 prajurit Brigif-1 Marinir menggelar latihan menembak di Pusat Latihan Tempur Korps Marinir Purboyo, Malang.

Sementara itu 30 prajurit Taifib-1 Marinir juga menggelar latihan terjun di Lanud Abdul Rachman Saleh Malang.

Penerangan Pasmar-1 dari Malang, Rabu (30/4/2014), melaporkan latihan menembak itu menggunakan senjata bantuan yang meliputi Mortir 60, Mortir 81, "SMB" (Senapan Mesin Berat) 12,7 mm, "GPMG" (general purpose machine gun), "MGL" (multy granade louncher), dan "sniper".

Materi latihan dalam menembak Mortir 81 dan Mortir 60 meliputi prosedur permintaan bantuan tembakan, menentukan Arah Tembakan Pokok (ATP), perintah tembakan, tembak tinjau, tembak pelaksanaan dan mengoreksi hasil tembakan.

Sementara itu, materi latihan dengan menggunakan Senapan Mesin Berat (SMB) 12,7 mm meliputi menembak setitik dan menembak melebar, sedangkan materi latihan menembak dengan GPMG meliputi sikap tiarap dan duduk, jarak 500 dan 600 meter, menembak setitik, menembak melebar dan menembak mendalam.

Sementara itu, 30 prajurit Batalyon Intai Amfibi-1 Marinir (Taifib-1 Mar) menggelar latihan terjun "free fall" di Lanud Abdul Rachman Saleh Malang untuk meningkatkan kemampuan prajurit dalam penerjunan.

Latihan yang dipimpin langsung Komandan Batalyon Taifib-1 Marinir Mayor Marinir Freddy Ardianzah tersebut menggunakan pesawat Hercules milik skuadron Udara 32.

Komandan Batalyon Taifib-1 Marinir Mayor Marinir Freddy Ardianzah mengatakan latihan berlangsung sejak 29 April hingga 9 Mei 2014 dengan materi latihan meliputi terjun accuracy, terjun tempur, dan Cannopy Relative Work (CRW). (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI