Suara.com - Bakal calon presiden dari Partai Golkar Abu Rizal Bakrie (Ical) telah dikunjungi sejumlah bakal calon presiden dari partai lain, seperti Joko Widodo (Jokowi) yang diusung PDI Perjuangan dan Prabowo Subianto yang diusung Partai Gerindra. Lalu mana yang lebih nyaman untuk Ical?
"Rahasia dong," kata Ical di kediamannya, di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (29/4/2014).
Hari ini, Ical bertemu dengan Prabowo di kediaman Ical. Kedatangannya ini membicarakan soal permasalahan bangsa ke depan. Keduanya mengaku memiliki kemiripan visi-misi yang sama, yaitu Indonesia yang mandiri, Indonesia yang bisa membuat prioritas kebijakannya sendiri.
Namun, Ical mengaku pertemuan ini tidak berujung kepada pembahasan capres dan cawapres untuk diusung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang.
"Intinya tidak ada sekarang pembicaraan mengenai capres. Enggak ada. Memang tetap saja. Saya tidak mundur dari capres. Pak Prabowo juga tetap capres. Siapa tahu presidennya bisa 2 gitu. He-he-he," kata Ical.
Sedangkan pertemuannya dengan Jokowi beberapa pekan lalu, Ical sepakat bila keduanya akan maju sebagai calon presiden dan saling mendukung siapa pun yang kelak terpilih menjadi presiden.
"Kalau Mas Jokowi yang terpilih, atau saya, atau siapapun kami sepakat mendukung karena merupakan pilihan rakyat," kata Ical saat di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (12/4/2014).