Suara.com - Presiden Korea Selatan Park Geun-hye, pada Selasa (29/4/2014) meminta maaf kepada para keluarga 302 korban tewas dalam kecelakaan feri Sewol. Presiden Park berjanji akan memperbaiki regulasi keselamatan dalam bidang transportasi.
"Saya meminta maaf kepada orang-orang (pihak keluarga korban) karena banyaknya nyawa yang hilang," kata Park.
"Kami harus benar-benar memutuskan untuk merombak dari awal semua sistem keselamatan di Republik Korea," imbuhnya.
Sebelum membuat pernyataan, Park menyempatkan diri meletakkan bunga di sebuah altar peringatan di dekat sebuah sekolah di wilayah Ansan, tepian kota Seoul. Sebagian besar korban meninggal dunia adalah siswa kelas satu SMA Danwon.
Pascatenggelamnya feri Sewol, Park dan jajaran pemerintahannya menuai kritik karena respon lambat dari otoritas berwenang dalam menangani insiden tersebut. Park pun tidak luput dari cemoohan keluarga korban saat dirinya berkunjung ke Jindo, pusat penampungan keluarga penumpang feri. (Reuters)