Suara.com - Seorang narapidana kabur dari sel tahanan lantaran muak dengan musik rap yang selalu disetel seorang rekan napi. Narapidana bernama Robert Stevens itu juga tidak betah di penjara karena teman satu sel kerap memaksanya membeli narkoba darinya.
Stevens (58), mengaku muak dengan musik rap keras yang dimainkan siang malam oleh seorang rekan napi. Tak cuma itu yang membuatnya tidak betah meringkuk di penjara. Seorang teman satu sel, yang lebih muda darinya, sering memaksa Stevens membeli narkoba darinya.
Karena itulah, Stevens memutuskan untuk melarikan diri dari penjara Leyhill, Inggris. Dengan memanjat tembok penjara, Stevens pun bebas. Ia lari menuju kota terdekat.
Setelah 20 hari, polisi berhasil menangkap Stevens kembali. Stevens mengakui kesalahannya. Karena nekat kabur, lelaki tersebut ditambah masa hukumannya 10 bulan. Saat kabur, Stevens sedang menjalani vonis penjara enam setengah tahun atas perampokan yang ia lakukan. (Mirror)