Suara.com - Ketua Majelis Syuro PPP, KH. Maimun Zubair, mengungkapkan kesedihannya mengetahui perpecahan yang terjadi di dalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) antara kubu Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) dan kubu Sekjen PPP Rohmahurmuziy (Romi).
"Saya merasa hati saya, sangat sedih dan nangis, atas apa yang terjadi pada akhir-akhir ini. Saya tidak menyatakan perpecahan antara pimpinan-pimpinan dari PPP," terang Maimun Zubair usai Rapat Pleno PPP di kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakata Pusat, Selasa (22/4/2014).
Maimun mengungkapkan kalau PPP sebelumnya adalah partai yang terdiri dan didirikan untuk menyatukan 4 partai.
"Kejadian kaya gini, saya sangat sedih tapi mengapa terjadi. Partai Persatuan Pembangunan adalah Partai no urut 9, saya sudah mencapai usia 90 tahun," tuturnya
Kubu SDA dan Romi saling bersitegang menyusul kedatangan SDA di kampanye terbuka Gerindra. Perseteruan meruncing pasca SDA dianggap secara sepihak memberikan dukungan atas nama partai ke calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Perselisihan ini juga sempat diwarnai dengan aksi saling pecat pengurus satu sama lain.