Suara.com - Seorang wartawati berama Stella Dubovitskaya yang tengah hamil enam bulan terpaksa dirawat di rumah sakit setelah shock dengan tindakan politikus pendukung Kremlin, Rusia, benama Vladimir Zhironovsky.
Di salah satu acara konferensi pers, Zhironovsky memerintahkan kepada dua ajudannya untuk memperkosa Stella.
Ketika itu, Zhironovsky marah besar ketika Stella melontarkan pertanyaan yang dianggap sensitif. Ia bertanya tentang sanksi terhadap Ukraina. Seperti diketahui ketegangan di negara ini terus meningkat, terutama setelah insiden penembakan yang menewaskan tiga orang.
Mendengar pertanyaan Stella, pendiri Liberal DemocratiC Party itu lalu berteriak. Kemudian, ia memerintahkan dua pengawalnya. "Kejar dia dan perkosa," katanya.
Stella kini menjalani perawatan di rumah sakit karena tertekan. Bos Stella di media Russia Today pun mempertimbangkan untuk membawa masalah ini ke ranah hukum.
Setelah insiden menjadi perhatian luas, Zhironovsky langsung minta maaf kepada Stella. Zhironovsky juga menawarkan bantuan biaya perawatan selama Stella dirawat di rumah sakit. (Daily Mail)