Suara.com - Penyelidik kasus tenggelamnya feri Sewol menemukan fakta baru. Ternyata, kapten feri Sewol tidak berada di ruang kemudi saat feri itu mulai tenggelam.
Sebaliknya, menurut penyelidik, seorang perwira junior ketiga atau yang lazim disebut Mualim 3-lah yang memegang kendali feri.
"Dia (kapten) diduga tidak ada di dalam ruang kendali feri. Dan orang yang memegang kendali pada saat itu adalah mualim 3," kata Park Jae-eok, seorang pejabat yang menyelidiki kecelakaan tersebut di Mokpo, Korea Selatan, Jumat (18/4/2014).
Sementara itu, operasi pencarian korban masih terus berlangsung. Dari 475 penumpang, baru 179 yang diselamatkan. Sebanyak 271 penumpang masih hilang. Jumlah korban tewas mencapai 25 orang. (Reuters)