Suara.com - Sebuah ledakan mengguncang sebuah terminal bus di pinggiran Abuja, Nigeria Senin (14/4/2014) pagi. Ledakan terjadi saat orang sedang bergegas berangkat ke tempat kerja. Setidaknya 71 orang tewas akibat ledakan ini, dan 124 orang lainnya dilaporkan luka-luka.
Ledakan itu mengakibatkan sebuah lubang sedalam 1,2 meter dan menghancurkan lebih dari 30 kendaraan. Dan memicu ledakan susulan akibat tangki bahan bakar yang mudah terbakar.
Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu, tapi selama ini terminal bus menjadi target favorit kelompok militan Islam Nigeria, Boko Haram. Sebelumnya kelompok ini telah mengancam untuk menyerang ibukota, yang berada ratusan mil dari basis tradisional mereka di wilayah timur laut Nigeria.
Dalam berbagai serangan Boko Haram telah menewaskan hampir 1.500 orang sepanjan tahun ini. Jaringan teroris Boko Haram pada 2011 lalu juga mengklaim bertanggung jawab atas bom bunuh diri oleh dua mobil sarat bahan peledak yang melaju ke lobi gedung PBB di Abuja. Serangan itu menewaskan sedikitnya 21 orang dan melukai 60 .
Boko Haram, belakangan makin sering menyerang sekolah-sekolah, desa, tempat pasar dan barak militer dan pos pemeriksaan tahun ini dalam serangan yang semakin sering dan mematikan. Misinya adalah untuk menciptakan sebuah negara Islam di Nigeria, negara yang paling padat di Afrika yang berpenduduk sekitar 170 juta itu. (Reuters)