Suara.com - Setelah pada balapan MotoGP seri pertama di Qatar, Valentino Rossi mampu menempel ketat sang juara Marc Marquez (Repsol Honda) di posisi kedua, hasil buruk justru diraihnya di GP Amerika di Austin, Texas. Rossi di seri balapan kedua ini finish di posisi ke-8, yang membuatnya hanya meraih poin 8 dan kini turun ke posisi 3 klasemen sementara dengan total nilai 28.
Apa yang terjadi pada Rossi, dalam balapan Minggu (13/4/2014) waktu setempat, di sirkuit ini? Apakah memang "kesialan" di Austin seperti yang dirasakan Rossi tahun lalu masih berulang? Jawabannya, bisa jadi iya. Tapi yang jelas, kendala pada ban depan motornya adalah masalah nyata Rossi kali ini.
Di balapan kali ini, Rossi sebenarnya start pada posisi ke-6, namun segera turun ke urutan kesembilan tak lama setelah balapan dimulai. Namun, mantan juara dunia dominan asal Italia itu memang tangguh, hingga dalam beberapa lap sudah bisa merangsek ke depan bahkan mendekati posisi ke-4.
Saat itu, Rossi sudah mulai mendekati Andrea Iannone, dengan penampilan yang meyakinkan untuk setidaknya bisa naik podium pada akhir lomba. Namun tiba-tiba saja terjadi kehilangan grip di bagian kanan ban depannya, yang membuatnya tak mampu mempertahankan kecepatan. Rossi pun akhirnya hanya bisa memaksimalkan penampilan di posisi ke-8 yang ia pertahankan sampai finish.
"Kami mengalami rusak yang benar-benar parah di bagian kanan ban depan. Saya sebenarnya telah mengalami hal sama di akhir pekan (saat latihan), tapi tak separah ini," jelas Rossi, seperti dikutip situs MotoGP.com.
"Pagi ini (sebelum balapan) kami membuat langkah bagus, dan dengan memakai ban bekas saya bisa menjalani putaran pemanasan (warm up) dengan baik, jadi kami merasa positif saja. Sayangnya, setelah tujuh atau delapan lap (dalam lomba), ban depan sudah habis dan saya harus mengalami penurunan sampai 3 detik lebih lambat," sambungnya.
Tidak diragukan bahwa tim Movistar Yamaha akan segera berusaha mencari jalan keluar untuk masalah itu, apalagi dengan kiprah Jorge Lorenzo, rekan duet Rossi, yang juga tidak lebih baik. Sempat mendapat penalti karena "curi start", Lorenzo sendiri pada balapan ini hanya mampu finish di urutan ke-10, dengan posisi klasemen sementaranya hanya di peringkat ke-16 dengan 6 poin. (MotoGP.com)