Demi Kurangi Bobot Kendaraan, Pebalap F1 Terpaksa Diet Ketat

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 08 April 2014 | 14:04 WIB
Demi Kurangi Bobot Kendaraan, Pebalap F1 Terpaksa Diet Ketat
Pebalap Mercedes Lewis Hamilton berhasil finish di posisi satu di GP Bahrain, Minggu, (6/4). [Reuters/Hamad I Mohammed]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jean-Eric Vergne, salah seorang pebalap Formula satu dari tim Toro Rosso curhat soal dirinya yang terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit usai mengikuti balapan perdana Formula Satu musim 2014 di Melbourne, Australia, beberapa waktu lalu. Verge adalah salah satu dari beberapa pebalap Formula Satu yang harus mengikuti terapi pengurangan berat badan ekstrim untuk memenuhi ketentuan berat badan yang dikeluarkan penyelenggara.

Menurut pebalap Perancis itu, dirinya langsung ambruk pascabalapan di Melbourne dan harus dirujuk ke rumah sakit.

"Saya melakukan diet tapi tubuh kita tentu punya batas tertentu dimana kita tidak bisa lagi bertahan lebih lama," kata Vergne.

"Saya masuk rumah sakit selama periode antara grand prix Australia dan Malaysia karena kurangnya air dan asupan lainnya," lanjut dia.

Ternyata tak hanya Vergne yang mengalami masalah. Adrian Sutil, pebalap F1 dari tim Sauber juga mengalami masalah serupa. Postur Sutil yang lebih tinggi dan besar daripada Vergne bahkan membuatnya memaksa diri untuk tidak minum sama sekali selama balapan di Bahrain baru-baru ini.

Vergne mengaku telah membahas masalah ini dengan rekan-rekannya, namun belum ada solusi sama sekali.

"Mobil Formula Satu sangatlah sulit dikendarai dan kami butuh kemampuan kami. Dipaksa untuk mengurangi berat badan sangatlah tidak baik," keluh Vergne.

Memang, Federasi Otomobil Internasional (FIA) sudah menaikkan batas bobot kendaraan beserta pengemudinya menjadi 692 kilogram. Namun, tetap saja, menurut Vergne, hal itu masih terlalu rendah dari harapan. Batasan itulah yang memaksa para pebalap mengurangi berat badan mereka.

Hal senada juga dilontarkan Lewis Hamilton, pebalap Mercedes.

"Apa yang dilakukan orang-orang (pebalap) sangatlah gila. Saya tidak apa-apa tapi buat para pebalap yang memiliki bobot badan lebih, saya tidak bisa membayangkannya," kata pebalap yang baru saja memenangi grand prix Bahrain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI