Gerindra Tuding Pemilu di Luar Negeri Rawan Kecurangan

Laban Laisila Suara.Com
Senin, 07 April 2014 | 15:14 WIB
Gerindra Tuding Pemilu di Luar Negeri Rawan Kecurangan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi menuding pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) di luar negeri yang digelar lebih dulu sebelum 9 April 2014 rawan dengan kecurangan.

Dia mengaku telah menerima sejumlah laporan terkait pelaksanaan pemilu di luar negeri, diantaranya dari Timur Tengah.

"Ini terjadi di Qatar. Pemilih tidak sampai belasan ribu orang, cuma beberapa ribu orang, tapi outputnya sampai belasan ribu," ungkap Suhardi di Kantor DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (7/4/2014).

Sayangnya Suhardi merinci bagaimanan bentuk kecurangan itu terjadi.

Kendati demikian dia memuji kalau untuk Pileg 2014 secara teknis masih lebih baik ketimbang pada 2009 lalu.

"Saya terima laporan dari luar negeri, berbagai cabang diluar negeri seperti Jepang, Qatar, Mesir, sudah sangat jauh lebih baik dari pada tahun 2009," tambahnya.

Dia juga berharap kalau pada hari pencoblosan dua hari lagi tidak ada yang ditutup-tutupi alias transparan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI