Sebar Spanduk, Caleg Pemilu 2014 Belum Melek Media Sosial

Laban Laisila Suara.Com
Rabu, 02 April 2014 | 17:27 WIB
Sebar Spanduk, Caleg Pemilu 2014 Belum Melek Media Sosial
Deklarasi dan Pawai Kampanye Berintegritas Pemilu 2014 yang di lapangan Monumen Nasional Jakarta, Sabtu (15/3). [suara.com/Adrian Mahakam]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Legislatif (Caleg) Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 masih banyak yang belum mahir dan menggunakan media sosial untuk pendidikan dan komunikasi politik. Itu sebabnya sebagian besar caleg lebih suka menyebar spanduk di sembarang tempat

"Baru 39 persen caleg yang memiliki akun media sosial Twitter, tidak ada setengahnya dari jumlah caleg yang sebanyak 6608 orang," kata Direktur Politicawave Yose Rizal, di kawasan Tebet, Rabu (2/4/2014).

Padahal, menurutnya, kampanye melalui media sosial, sempat populer dan memenangkan Barack Obama untuk menjadi Presiden Amerika. Media sosial dianggap menjadi upaya termudah dan murah untuk merangkul pemilih pemula.

Yose mengatakan, dalam kajian Politicawave bertajuk Perang Digital Pemilu 2014, para caleg di Indonesia masih minim melakukan interaksi dan komunikasi dua arah dengan para pengguna akun twitter.

"Komunikasi dua arah dengan pengguna akun twitter masih minim," tuturnya.

Padahal, kata dia, Twitter adalah media yang tepat untuk mencari pemilih pemula yang terkategorikan berusia 17-30 tahun. Sebab, pemilih dengan usia tersebut banyak menghabiskan waktunya di media sosial dan cenderung menyukai diskursus atau perdebatan di Twitter, maupun media sosial lainnya seperti Facebook, Blog, dan sebagainya.

"Lewat Twitter mereka lebih dapat berkampanye dua arah, menjawab pertanyaan masyarakat, tapi tidak digunakan dengan baik," ujar dia.

Dari kajian PoliticaWave, lima partai yang jumlah calegnya terbesar menggunakan akun Twitter adalah Partai Nasional Demokrat dengan 361 caleg, Golkar (347 caleg), PAN (270 caleg), PDI Perjuangan (266 caleg) dan PKS (232 caleg).

Sedangkan dua caleg yang dapat dikatakan terpopuler di Twitter adalah Tifatul Sembiring dari PKS dengan 732.015 pengikut. Sedangkan yang aktif melakukan percakapan adalah Fahri Hamzah dari PKS dengan jumlah perbincangan sampai 1.509 kali.

Kajian ini dilakukan sejak 3 hingga 30 Maret saat masa kampanye dimulai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI