Luthfi: Tak Ada "Deal" Penambahan Kuota Impor Daging Sapi

Siswanto Suara.Com
Selasa, 25 Maret 2014 | 21:15 WIB
Luthfi: Tak Ada "Deal" Penambahan Kuota Impor Daging Sapi
Terpidana suap kuota impor daging sapi dan pencucian uang Luthfi Hasan Ishaaq (kanan) dan terpidana suap kuota impor daging sapi Ahmad Fathanah (kiri) di Pengadilan Tipikor Jakarta (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/pd/14)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (25/3/2014), mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq mengatakan dalam pertemuan di Medan, Sumatera Utara, tidak pernah ada pembicaraan mengenai penambahan kuota impor daging sapi oleh PT Indoguna.

Dalam pertemuan hari itu, kata Luthfi, ia hanya menjelaskan berbagai masalah krisis, kemudian ia menceritakannya kepada Menteri Pertanian Suswono.

"Waktu itu saya tidak tahu kalau dia ini pengusaha importir yang punya kuota. Terus saya bilang okelah nanti kita atur," kata Luthfi yang dimintai keterangan mengenai perkara kuota impor daging sapi dan kesaksian mengenai pertemuan dengan terdakwa Maria Elizabeth Liman.

Selain Luthfi, sidang hari ini juga menghadirkan Ahmad Fathanah dan Suswono yang sama-sama diduga mengetahui proses terjadinya suap.

Khusus Ahmad Fathanah dan Luthfi kini juga menjadi terdakwa kasus yang sama dengan peran yang berbeda sebagai aktor perantara suap dan penerima suap.

Terdakwa Maria diduga menyuap Luthfi  yang waktu itu masih anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebesar Rp1,3 miliar. Uang ini diberikan melalui teman dekat Luthfi, Ahmad Fathanah, oleh dua anak buah Elizabeth, Juard Effendi dan Arya Effendi.

Uang itu disebut bagian dari commitment fee Rp40 miliar yang dijanjikan kepada Luthfi melalui Fathanah.

REKOMENDASI

TERKINI