Suara.com - Meski Perdana Menteri Malaysia Nadjib Razak semalam, Senin (24/3/2104), sudah memastikan kalau nasib pesawat sudah “berakhir” di Samudera Hindia, namun kerabat keluarga penumpang dari Indonesia tetap tidak mau mempercayai begitu saja.
Iman Tanurisam, adik dari Indra Tanurisam yang menjadi salah satu penumpang dari Kuala Lumpur menuju Beijing, menyatakan masih menunggu kabar dan bukti nyata serpihan bangkai pesawat yang bisa terlihat.
"Masih 70 persen lah, karena belum ada barang bukti yang menguatkan. Ini kan yang baru bicara satelit, kalau memang ada mungkin jika ketemu black box 100 persen percaya jatuh di Samudra Hindia," kata Iman.
Dia juga masih menunggu kabar terakhir dari Maskapai Airlines saat ditemui jurnalis di rumahnya di Jl. Swadaya, RT 004 RW 09 kelurahan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Selasa (25/3/2014).
Rumahnya mendadak ramai didatangi para jurnalis wartawan media cetak dan eletroknik setelah pengumuman nasib pesawat yang berakhir di Samudera Hindia itu.
"Widih udah kaya apan nih rumah gua kamera semua," ujar Iman sambil bercanda.
Di halaman rumah Iman, sejak pagi, tampak sekumpulan jurnalis sambil menaruh kamera di halaman rumah Iman dan selalu bertanya bagai kondisi terakahir kabar yang diperoleh keluarga dari Malaysia Airlines.