Suara.com - Petenis Argentina yang juga pernah menjadi juara grand slam US Open, Juan Martin del Potro, hari ini menyampaikan kabar buruk kepada para penggemarnya melalui Facebook. Sang petenis menyatakan bahwa dirinya dipastikan harus menjalani operasi pergelangan tangan kiri yang cedera, yang berkemungkinan besar membuatnya harus absen bertanding sepanjang musim ini.
Petenis peringkat 8 dunia ini sebenarnya pada tahun 2010 lalu juga sudah harus terganggu perjalanan kariernya karena operasi pada pergelangan tangan kanan. Kini, usai memastikan mundur dari Sony Open pada pekan lalu, Del Potro pun memastikan kabar operasi tangan sebelah kirinya tersebut kepada khalayak.
"Seusai pemeriksaan lanjutan pada hari ini, dokter saya, Richard Berger, telah memutuskan bahwa saya harus menjalani operasi untuk memperbaiki masalah (cedera) pada pergelangan tangan kiriku," tulis Del Potro di laman Facebook-nya, Senin (24/3/2014).
"Jelas, ini bukanlah pilihan termudah atau juga momen paling menggembirakan dalam karierku," sambungnya. "Saya pernah melalui situasi yang sama (sebelumnya) dan saya tahu bagaimana beratnya absen dari tur (pertandingan), keinginan untuk kembali, pekan-pekan panjang saat berusaha untuk pulih, serta betapa sulitnya memulai ulang perjuangan meraih peringkat atas lagi," tambahnya.
Seperti diketahui, petenis berusia 25 tahun ini memulai 2014 dengan meraih gelar juara ATP ke-18 dalam koleksinya, di ajang Sydney International. Namun kemudian, sejak tumbang pada putaran kedua Australian Open, dia hanya sempat tampil di dua pertandingan dalam dua turnamen.
Keputusan untuk menjalani operasi ini jelas bakal mempengaruhi perkembangan karier Del Potro saat ini. Masalahnya pula, juara US Open 2009 tersebut dapat menjadi lawan berat bagi lawan-lawannya, ketika dalam kondisi puncak. Meski begitu, Del Potro tampaknya sudah yakin dengan keputusan ini dan berusaha optimis menjalaninya.
"Kekuatan yang kalian semua kirimkan, serta tekad kuatku, akan menjadi hal penting dalam periode kepulihanku nanti," tuturnya mengakhiri pesan, sembari berterima kasih kepada para penggemarnya. (Reuters)