Suara.com - Sistem keamanan dengan nilai 40 juta dolar Amerika atau sekitar Rp440 miliar berhasil ditembus dengan mudah oleh seorang remaja berusia 16 tahun. Kejadian ini terjadi di Gedung World Trade Center di New York, Amerika Serikat.
Remaja itu berhasil lolos dari pengamatan satpam di tengah malam dan berjalan-jalan di puncak gedung selama dua jam serta mengambil foto dari gedung tertinggi di Amerika itu.
Joe Pentangelo, juru bicara Port Authority di New York mengatakan, remaja itu masuk ke lokasi konstruksi melalui pagar dengan tinggi satu kaki. Lalu, dia memanjat perancah untuk bisa memasuki gedung dan melewati penjagaan satpam.
Pentangelo mengatakan, satpam yang lalai tersebut telah dipecat. Remaja itu memberitahu polisi bahwa dia berjalan di lokasi konstruksi sambil berpikir bagaimana mencapai puncak gedung.
“Saya menemukan cara dengan memanjat perancah, naik ke lantai 6 lalu menggunakan lift hingga ke lantai 88. Kemudian saya menggunakan tangga hingga ke lantai 104. Dari situ saya ke atap gedung,” ujarnya.
Polisi sudah menyita kamera dan telepon genggam milik remaja itu. Atas tindakannya tersebut, remaja itu didakwa telah melakukan pelanggaran memasuki area yang terlarang.
Gedung World Trade Center rencananya akan dibuka untuk publik akhir tahun ini. Sistem keamanan di gedung itu diperkirakan senilai 40 juta poundsterling. (Skynews)