Simulasi Pemilu 2014 Bagi Penyandang Disabilitas

Arif Sodhiq Suara.Com
Sabtu, 22 Maret 2014 | 16:39 WIB
Simulasi Pemilu 2014 Bagi Penyandang Disabilitas
KPU melakukan sosialisasi Pemilu 2014 kepada penyandang disabiltas.(Suara.com/ Adrian Mahakam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta dan Jakarta Barat melakukan simulasi Pemilu 2014 bagi penyandang disabilitas. Kegiatan ini diikuti puluhan penyandang disabilitas di wilayah Jakarta Barat.

Tujuan kegiatan ini untuk menegaskan bahwa penyandang disabilitas memiliki hak untuk memilih dalam Pemilu 2014. Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk melihat kendala yang dihadapi penyandang disabilitas saat proses pencoblosan.

"Kita juga ingin memastikan dari segi tata cara, sejauh mana kendala yang ada, nanti kita lakukan evaluasi," ujar Ketua KPU Jakarta Barat Sunardi Sutrisno di Yayasan Kartika Destarata, Jl H Sa'aba, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (22/3/2014).

Berbeda dengan surat suara pada umumnya, KPU menyediakan surat suara untuk DPD yang dilengkapi huruf braille bagi penyandang tuna netra. Namun untuk surat suara caleg DPR dan DPRD tidak dilengkapi huruf braille sehingga mereka harus ditemani pendamping.

Kegiatan simulasi kali ini hanya pada proses pemungutan suara. Simulasi perhitungan suara tidak dilakukan karena pertimbangan waktu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI