Suara.com - Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani, mengharapkan tidak ada wartawan yang merangkap menjadi aktivitis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
"Saya berharap rekan-rekan media bisa bekerja profesional dan sebaiknya tidak ada wartawan yang merangkap menjadi LSM, kalau pengusaha merangkap LSM mungkin sah-sah saja," ujar Anang didampingi Wakil Bupati, Zony Alfianoor, Rabu (19/3/2014).
Menurut Anang, peran dan tugas seorang wartawan berbeda dengan LSM. Karena itu, ia berharap oknum wartawan lokal yang juga aktivis LSM bisa menentukan pilihan dan fokus sebagai pekerja pers atau LSM.
Pernyataan Anang ini untuk menanggapi menjamurnya media yang terbit mingguan dan bulanan di Bumi Saraba Kawa.
Menurut Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Tabalong, Mochammad Zainal Arifin, saat ini tercatat 15 koran lokal yang terbit mingguan dan bulanan, sisanya merupakan koran harian serta media online.
"Memang dari beberapa koran lokal yang masuk kontrak kerjasama dengan bagian humas, di antaranya juga tercatat sebagai anggota LSM," ujar Zainal. (Antara)