Suara.com - Dampak kebakaran lahan dan hutan sejak delapan pekan terakhir, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Riau mencatat 55.422 jiwa warga menderita penyakit. Jumlah tersebut tersebar di berbagai kabupaten/kota yang akibat polusi kabut asap.
"Dibandingkan hari sebelumnya (Rabu 12/3), terjadi peningkatan sekitar 5.831 jiwa," kata Kepala Dinas Kesehatan Riau Zainal Arifin, Jumat (14/3).
Data rekapitulasi Dinkes Riau yang disampaikan ke Satuan Tugas (Satgas) bencana Kabut Asap Riau menyebutkan, terbanyak adalah penderita infeksi saluran pernafasan atas (Ispa) yakni 48.390 jiwa,
Sementara itu masyarakat Riau yang megalami iritasi kulit ada sebanyak 2.481 jiwa. Untuk penderita asma Dinkes Riau mencatat ada sebanyak 1.872 jiwa. Sedangkan iritasi mata yakni 1.768 jiwa. Kemudian yang mengalami pneumonia tercatat ada sebanyak 911 jiwa. (Antara)