Suara.com - Keselamatan adalah syarat mutlak yang musti diberikan oleh setiap penyedia jasa penerbangan kepada para penumpangnya. Travel + Leisure, sebuah media penerbitan American Express merilis daftar 10 penerbangan paling aman di dunia.
Menggunakan sebuah metode, Travel + Leisure mencari tahu mana maskapai penerbangan paling aman di dunia. Yang pertama dilakukan Travel + Leisure adalah memeriksa rangking keselamatan global terbaru dari Badan Rating Transportasi Udara (ATRA) dan Pusat Evaluasi Data Kecelakaan Pesawat Jet (JACDEC).
Travel + Leisure memeriksa data dari kedua badan tersebut dan mengambil nilai lebih dari masing-masing maskapai yang ditulis oleh kedua badan tersebut. Kemudian, Travel + Leisure menambahkan poin sendiri dari sudut pandang mereka berdasarkan ada tidaknya kecelakaan yang dialami maskapai tersebut sejak tahun 1970, termasuk pernah tidaknya mengalami kecelakaan fatal dalam lima tahun terakhir.
Berikut ini adalah 10 maskapai paling aman di dunia versi Travel + Leisure:
10. US Airways. (24 poin)
Maskapai ini merupakan yang tertua di Amerika Serikat. Maskapai ini sudah beroperasi sejak tahun 1939. Kini, US Airways telah bertransformasi menjadi perusahaan raksasa dengan lebih dari 600 pesawat yang melayani penerbangan ke 200 kota.
9. Delta (25 poin)
Maskapai ini berbasis di Atlanta , Georgia, Amerika Serikat. Sepanjang tahun 2012, pesawat ini melayani 164 juta penumpang. Setiap tahunnya, pesawat ini melayani 1,8 juta penerbangan.
8. United/ Continental (26 poin)
Maskapai ini merupakan hasil merger antara maskapai United yang berbasis di Chicago dan Continental yang berbasis di Houston. Dengan 1260 pesawatnya, maskapai ini melayani 370 destinasi. Meski memiliki latar belakang yang berbeda, keduanya punya reputasi keselamatan terbang yang mengagumkan.
7. Emirates (26,5 poin)
Maskapai asal Dubai, Uni Emirat Arab ini hanya mengalami kecelakaan sebanyak dua kali selama 28 tahun beroperasi. Emirates terkenal sebagai penerbangan yang menyediakan spa, bar, dan ruangan pribadi nan mewah di dalam pesawat.
6. KLM (29 poin)
Didirikan pada tahun 1919, Koninklijke Luchtvaart Maatschappij (KLM) adalah perusahaan penerbangan tertua di dunia yang masih beroperasi hingga saat ini. Beberapa tahun ke depan, KLM, yang kini merger dengan Air France, akan mengganti semua pesawatnya dengan Boeing 787 Dreamliner.
5. Cathay Pacific (30 poin)
Cathay Pacific dibangun oleh dua pilot tempur era Perang Dunia ke II. Maskapai yang bermarkas di Hong Kong ini terkenal akan pelayanannya yang prima kepada penumpang. Cathay Pacific juga punya catatan keselamatan penerbangan yang luar biasa.
4. Southwest (32 poin)
Southwest menjadi salah satu maskapai yang disukai penumpang. Maskapai yang berkantor di Texas, Amerika Serikat ini masuk dalam deretan maskapai paling aman di dunia. Apalagi dengan para kru kabin yang terkenal ramah.
3. Qantas (32 poin)
Maskapai ini punya perolehan poin yang sama dengan Southwest. Saking amannya terbang dengan Qantas, aktris Dustin Hoffman bahkan pernah menyebut bahwa Qantas tidak pernah mengalami kecelakaan, dalam Rain Man, sebuah film yang ia bintangi. Memang betul adanya, maskapai Australia ini tidak pernah mengalami kecelakaan fatal sejak tahun 1951. Queensland and Northern Territory Aerial Services (Qantas) didirikan pada tahun 1920. Maskapai ini terkenal dengan penerbangan jarak jauhnya.
2. British Airways (33 poin)
Catatan keselamatan penerbangan British Airways pantas dipuji. Maskapai ini sudah menggunakan beragam pesawat sejak beroperasi tahun 1974, dari jenis pesawat Vickers Vanguard hingga pesawat jet supersonik, Concorde.
1. Lufthansa (37 poin)
Nama Lufthansa terinspirasi dari Hansa League atau Liga Hansa, yakni aliansi ekonomi kota-kota perdagangan di pesisir Eropa Utara. Maskapai Jerman ini didirikan pada tahun 1920 dan kembali diluncurkan setelah Perang Dunia ke II usai. Sejak itu, Lufthansa punya catatan keselamatan penerbangan yang membuat maskapai lain iri. Kini Lufthansa memiliki 300 pesawat dan melayani lebih dari 200 destinasi.
(Travelandleisure)