Suara.com - Salah satu penumpang Malaysia Airlines yang hilang sejak Sabtu lalu sepertinya sudah mempunyai firasat buruk sebelum menaiki pesawat. Paul Weeks (39 tahun), warga Australia sempat mencopot cincin kawin dan jam tangan kepada istrinya.
Kepada istrinya, Danica, Paul memberi pesan,” Kaau terjadi apa-apa kepada saya maka cincin kawin itu harus diberikan kepada anak pertama yang menikah lalu jam tangan diberikan kepada anak kedua yang menikah.”
Danica mengungkapkan hal itu ketika diwawancara oleh 9News National di Perth, Australia. Paul menggunakan Malaysia Airlines dalam perjalanan menuju pekerjaan barunya di Mongolia.
Paul mempunyai dua orang anak yaitu Lincoln (3 tahun) dan Jack (11 bulan). Dia baru saja menerima pekerjaan di perusahaan Transwest Mongolia. Sebelum meninggalkan Australia, Paul juga sempat mengambil foto keluarga secara berulang-ulang.
“Saya tidak akan pernah berhenti berharap. Saya akan dengan senang melihat dia berjalan di pintu itu dan memeluk dia sekali lagi. Saya melihat dia di mana-mana di dalam rumah,” kata Danica.
Paul merupakan satu dari 227 penumpang serta 12 kru pesawat Malaysia Airlines yang hilang sejak Sabtu lalu. Hingga kini, otoritas penerbangan Malaysia masih belum bisa menemukan pesawat dengan rute penerbangan Kuala Lumpur-Beijing tersebut.
Pencarian semakin diperluas dari Selat Malaka hingga ke Teluk Andaman, di atas pulau Sumatera. Sempat muncul isu teror terkait hilangnya pesawat Boeing 777-200 itu. Namun, Kepolisian Internasional sudah membantah isu tersebut. (Dailymail)