Suara.com - Sebanyak empat pakar satwa dan kebun binatang kelas dunia siap membantu Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, membenahi Kebun Binatang Surabaya (KBS). Para pakar telah berpengalaman membenahi kebun binatang di sejumlah negara. Di antaranya Irak, india, Singapura, Amerika dan Afrika Selatan.
Kepastian itu didapatkan dalam pertemuan antara Konsul Jenderal Amerika Serikat (AS), Joaquin Monserrate dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini(Risma) di Balai Kota Surabaya, Senin (10/3/2014).
"Mereka pakar yang sangat berpengalaman di dunia kebun binatang dan konservasi satwa," kata Joaquin Moserrate.
Bahkan, ungkapnya, seorang pakar yang bakal didatangkan adalah tokoh yang sangat dihormati, yakni David Jones. Ia adalah pemimpin North Carolina Zoo sejak 1994, dan mantan pemimpin di salah satu lembaga konservasi tertua di dunia, yakni Fauna and Flora International.
Tak cuma itu, David Jones juga memimpin lembaga konservasi World Wildlife Fund di Inggris. "Sepanjang kariernya, ia sudah menjadi konsultan di 50 negara. Ia sangat ahli dalam desain, pengembangan dan manajemen kebun binatang seluruh dunia," lanjutnya,
Wali Kota Risma menyambut baik bantuan tersebut. Ia berjanji akan berkomunikasi lebih lanjut agar kerja sama ini dapat segera teralisasi. Apalagi, saat ini, KBS juga butuh banyak masukan dari para pakar kelas dunia.
"Kebetulan minggu depan akan ada seminar membahas tentang KBS. Kami berharap tim tersebut bisa datang saat itu, sekaligus nanti akan diajak meninjau langsung kondisi KBS," ujarnya. (Antara)