Pesawat Malaysia Airlines Hilang, Menlu Lapor ke Presiden SBY

Minggu, 09 Maret 2014 | 07:18 WIB
Pesawat Malaysia Airlines Hilang, Menlu Lapor ke Presiden SBY
Ilustrasi: Pesawat Malaysia Airlines. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Indonesia prihatin atas kehilangan kontak pesawat Malaysia Airlines nomor penerbangan MH 370 yang terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing, Sabtu pagi (8/3/2014).

"Kami merasakan keprihatinan dan mendoakan keselamatan bagi seluruh penumpang pesawat terbang itu," kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa di Jakarta, Sabtu (8/3/2014) seperti dilansir laman Setkab.go.id.

Angkatan Laut Vietnam sebelumnya melaporkan  bahwa pesawat Malaysia Airlines nomor penerbangan MH370 itu telah jatuh di laut sekitar pulau Tho Chu Vietnam. Namun Pemerintah Malaysia melalui Menteri Transportasi Datuk Seri Hishammuddin Hussein membantah pesawat tersebut jatuh di wilayah tersebut.

Marty Natalegawa mengaku terus mengikuti perkembangan insiden ini dan telah memberikan instruksi kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI)di Kuala Lumpur dan KBRI Beijing untuk mengambil langkah-langkah antisipatif yg diperlukan.

Marty juga telah melaporkan perkembangan ini kepada Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono untuk mendapat arahan lebih lanjut.

Menlu Marty Natalegawa juga mengkonfirmasi terdapat tujuh orang warga negara Indonesia di antara 239 pemakai jasa penerbangan MH370 Boeing B-777-200ER itu. Semula dikabarkan ada 12 warganegara Indonesia di dalamnya.

"Kementerian Luar Negeri sudah mendapat nama-nama WNI itu dan saat ini pihak maskapai sedang menghubungi keluarga penumpang," kata Marty.

Menlu sudah menginstruksikan Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur dan Kedutaan Besar Indonesia di Beijing terus mengikuti perkembangan pencarian pesawat oleh tim SAR setempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI